Tips Menghadapi MOS (Masa Osientasi Siswa) dan Tips Menghadapi OSPEK


Sebagai seorang yang pernahmenjabat menjadi Sekretaris OSIS selama 2 tahun/periode kali ini saya akan membagikan Tips Menghadapi MOS dan Tips Menghadapi OSPEK - Sudah bukan sesuatu yang aneh lagi bahwa pendidikan di Indonesia memiliki masa perpeloncoan terhadap murid siswa siswi yang baru masuk sekolah dengan MOS atau mahasiswa mahasiswi yang baru masuk kuliah di kampus dengan OSPEK. MOS sendiri merupakan kepanjangan dari Masa Orientasi Siswa sedangkan OSPEK merupakan kepanjangan dari Orientasi Pengenalan Kampus. Sebenarnya kegiatan seperti itu tidak akan berdampak apa-apa, namun karena sudah terbiasa diadakan apa boleh buat.

Biasanya MOS dan OSPEK dilakukan oleh senior kepada junior atas persetujuan pihak sekolah. Pada umumnya beberapa kegiatannya sebagai berikut :

        Memberi pembekalan materi pengetahuan dasar tentang kehidupan lingkungan sekolah serta cara beradaptasi.
        Memberikan tugas aneh sebagai persiapan menghadapi tugas guru saat sekolah di kemudian hari.
        Dipaksa memakai pakaian yang aneh-aneh untuk menghilangkan kesombongan peserta.
        Doktrinasi senior agar para junior menghormati dan tidak sombong kepada senior.
        Memaksa peserta untuk saling kenal mengenal satu sama lain, belajar bekerja sama, kompak, saling menghargai menghormati dengan berbagai permainan atau kegiatan.
        Melatih kedisiplinan peserta dari awal.

Jika terpaksa harus mengikuti MOS maupun OSPEK berikut Mbah Qopet akan membagikan Tips Menghadapi MOS dan Tips Menghadapi OSPEK serta memberikan kenangan indah yang tak terlupakan :

        Minta bantuan keluarga untuk mengerjakan semua tugas yang diberikan.
        Sampai rumah jelaskan kepada yang bisa membantu lalu istirahat yang cukup.
        Mintalah orangtua atau keluarga untuk mengantar.
        Jika boleh memilih tidak ikut kegiatan, sebaiknya tidak ikut walaupun nantinya akan diintimidasi senior.
        Membuat persatuan siswa baru secara sembunyi-sembunyi untuk memboikot jika melampaui batas.
        Jujur bila tidak kuat jika ikut kegiatan fisik walau dapat cemohan dan omelan dari senior.
        Santai dan nikmati saja proses orientasi tidak usah stres dan banyak berpikir.
        Konsentrasi ke materi orientasi yang berguna bagi kegiatan belajar menuntut ilmu ke depan.
        Laporkan ke kepala sekolah atau guru yang berwenang jika ada hal-hal yang tidak semestinya.
lebih baik kalo masa-masanya MOS kalian culun-culun dulu aja. Pura-pura Lugu, biar Osis itu ga tertarik buat ngerjain kalian
kalo misal kamu kena kerjain atau dihukum mendingan ga usah ngelawan deh, kamu ngelawan tu OSIS bakal makin menjadi dan dia bakal lebih semangat buat ngehukum lo.
jangan mancing-mancing atau nyindir-nyindir OSIS, tergantung sih. Kalo OSIS nya galak. Nah itu, bisa ribet jadinya.
misal lo lupa bawa apa yang disuruh, telat atau segala macem. Kalo misal lo memang punya alasan yang mungkin membuat sang OSIS terpanah dan tidak menghukum lo, ya pake. Tapi kalo engga, yang terpaksa kita menggunakan jurus "ALIBI" ex: " maaf kak, aku lupa bawa ini gara-gara kemaren aku mau beli ini pas jalan kesandung batu, barangnya jatuh ke selokan. aku takut ngomong sama mama, takut kena marah " <ALIBI TINGKAT PROFESSIONAL
hormatilah OSIS mu. Turuti lah kemauan dia, kecual minta dicebokin. Itu TIDAK BOLEH. Jangan melontarkan kata-kata yang tidak harus diucapkan. Sayangilah OSIS mu layaknya kamu menyayangi emak mu. Gue tau lu benci banget sama OSIS yang ngerjain kamu, tapi ini hanya sementara bung. Suatu saat Nanti kamu pasti bisa membalasnya.
Previous
Next Post »